Selasa, 22 Desember 2020

Pengertian Pendidikan Jasmani.

 

JASMANI DAN PENDIDIKAN JASMANI

Penulis : Suseno

 

A.Jasmani

         Jasmani atau yang biasa dikenal dengan badan adalah hal utama yang mendukung kehidupa manusia, jasmani adalah anggota tubuh kita yang dapat dilihat dengan indera pelihat/mata. Tangan, kaki, kepala, badan, termsauk organ dalam kita aalah bagian dari jasmani kita karena bersifat jasmaniah. Jasmaniah adalah kata sifat yang bersifat dapat diinderakan dapat dilihat oleh mata manusia.

          Jasmani kita atau tubuh kita perlu kita rawat dan jaga kesehatanya. Jangan samapi kita merusak dengan kegiatan kegiatan yang bersifat kesenangan sementara. Jasmani kita juga perlu asupan nutrisi yang cukup. Apabila salah satu anggota tubuh kita bermasalah pasti akan berdampak pada anggota tubuh yang lainya. Seperti contohnya kita sakit flu, pada dasarnya penyakit flu ini menyerang saluran pernapasan yaitu hidung. Tetapi dalam gejalanya kita juga merasakn meriang, sakit kepala, dan puisng. Inilah yang terjadi jika kta tidak menjaga kesehatan badan kita atu jasmani kita dengan baik.

          Pemerintah Indonesia dalam produk  “GERMAS” atau” Gerakan Masyarakat Hidup Sehat” telah mencanangkan perilaku hidup sehat dan bersih yang dilakukan secara bersama sama antara pemerintah dan masyarakat. Dilansiar dari dinkes.gorontalo.go.id bahwa “GERMAS” mengajak seluruh anggota masyarakat Indonesia untuk mengubah perilaku yang kurang sehat ke perilaku hidup sehat, dari perilaku kurang bersih ke perilaku hidup bersih. Dari sumber yang sama menyatakan bahwa germas memiliki 7 (tujuh) langkah Gerakan MAsyarakat Hidup sehat. Diantaranya adalah:

  1. 1.      Melakukan aktivitas fisik
  2. 2.      Mengonsumsi buah dan sayur
  3. 3.      Berheti merokok
  4. 4.      Tidak mengonsumsi minuman beralkohol
  5. 5.      Pemeriksaan kesehatan secara berkala
  6. 6.      Menggunakan jamban
  7. 7.      Menjaga kebersihan lingkungan

Melalui program “ GERMAS” diharapkan seluruh anggota masyarakat dapat hidup sehat dan terhindar dari berbagai macam penyakit. Apabila masyarakat sehat maka akan lebih produktif dalm bekerja, beban nasionalpun akan berkurang sehingga pemerintah akan menfokuskan anggaran dana ke sektor lainya yang masih tertinggal.

        Dari penjelasan diatas maka dapat kita simpulkan bahwa kita perlu menjaga tubuh kita dengan sebaik mungkin.

B.Pendidikan Jasmani

      Pendidikan jasmani adalah pendidikan melalui aktivitas jasmani untuk mencapai tujuan pendidikan. Pendidikan jasmani juga dapat diartikan sebagai pendidikan melalui aktivitas jasmani yang dirancang secara sistematik dalam rangka mengembangkan individu secara organik, neuromuskuler, kognitif, social, dan emosional (Samsudin, 2008: 2).  Banyak sekali pendapat para ahli tentang pengertian dari pendidikan jasmani tersebut.

          Pendidikan jasmani digadang mampu mengembangkan 3 (tiga) komponen dasar yaitu ; kognitif, afektif, dan psikomotor. Didalam pelaksanaan penjas haruslah memenuhi ketiga syarat diatas. Kognitif berarti dala pelaksanaan pendidikan jasmani peserta didik mampu menguasai materi secara cermat dan dapat mengimplementasikanya dalam kehidupan. Seseorang dikatakan menguasai materi apabila memenuhi standar yang telah ditentukan dan diukur dengan berbaga macam penilaian. Afektif atau nilai sikap, merupakan suatu nilai-nilai mulia yang diajarkan selama proses pendidikan jasmani dilakukan. Nilai nilai tersebut dibangun dengan melalui aktivitas jasmani yang melibatkan beberpa pihak baik itu guru penjas, peserta didik, dan masyarakat. Nilai sikap yang dibangun dala pendidikan jasani antara lain adalah:

a. Menghargai teman,

b. Menghormati pendapat rekan,

c. Rela menolong, d. rendah hati,

e. Berfikir kritis.

Hal ini dapat dibangun karena dalam  pendidika jasmani yang dilakukan dalam olahraga perminan khususnya. Dalam olahraga ini peserta didik dituntut untuk bisa bekerja secar tim dan bermain cerdas. Salah satu contoh tersebut adalah contoh yang dapat membina nilai sikap peserta didik kedepanya. Sedangkan nilai psikomotor adalah pendidikan jasmani mengajarkan tentang kemampuan gerak peserta didik.  Ini berkaitan dengan tumbuh kembang jasmani peserta didik. Dalam rangka menyongsong dan mendampingi pertumuhan jasman anak, pendidikan jasmani mengajarkan gerakan gerakan untuk mengarahkan tumbuh kembang anak secara optimal dan sehat.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kelainan Pada Tulang Belakang : Lordosis, Kifosis, dan Skoliosis.

  KELAINAN PADA TULANG BELAKANG : LORDOSIS, KIFOSIS, SKOLIOSIS Penulis : Suseno            Manusia memiliki satu tulang belakang ( colum...